Dodi memgumpulkan seluruh remaja yang sering terlibat tawuran di wilayah hukum Polsek Palmerah.

Mereka diajak berdialog oleh polisi berpangkat balok tiga tersebut untuk mengetahui sumber permasalahan tawuran remaja.

Dodi meminta agar para remaja tidak mudah terpancing ketika ada ajak atau tantangan untuk tawuran di sana.

“Jadi kami mendengarkan dari hati ke hati sebagai langkah preventif strike agar mereka sadar dan tidak lagi tawuran,” ujar Dodi.

Mantan Kapolsek Paku Haji ini menambahkan, para orang tua juga diberi imbauan untuk memperhatikan lagi anak-anaknya ketika malam hari tidak kunjung pulang.

Kemudian untuk tokoh masyarakat, pemuda dan karang taruna diminta bersama-sama menjaga lingkungannya.

“Jika sudah berkerumun anak-anak remaja ini, tolong diingatkan jangan melakukan tindakan melawan hukum,” katanya.