Foto: Kabandiklat Kejaksaan, Tony Spontana

JAKARTA – Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan ((Kabandiklat) Kejaksaan RI, Tony T. Spontana, bertekat ingin mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) para Jaksa yang benar-benar memiliki kompetensi baik dalam skul, knowledge and attitude. Karena Badiklat Kejaksaan RI saat ini berada di tahap milestone, membentuk Smart Prosecutor.

Nah, untuk mewujudkan milestone tersebut, Jaksa harus dapat menjadi aset yang valuable bernilai dan berkualitas, kata Tony Spontana. pada saat menjadi narasumber dalam seminar hukum, dengan tema “Profesi Jaksa dan Pengembangan SDM Kejaksaan Melalui Program Beasiswa Studi Lanjut di Program Studi Doktor Ilmu Hukum Universitas Lampung” di Universitas Lampung, kemarin..

“Menurut Bapak Kabandiklat Tony Spontana dalam konteks peningkatan kompetensi SDM Kejaksaan RI ini, Badiklat Kejaksaan RI berperan sebagai lembaga pendidikan kementerian/lembaga yang bersifat teknis. Badiklat Kejaksaan RI fokus dalam pengembangan wawasan tugas fungsi Jaksa dan kompetensi untuk mendidik serta melatih tentang manajerial dan kepemimpinan,” ujar Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana dalam siaran persnya di Jakarta, pada Kamis (9/6/2022).


Saat ini kata Tony Spontan ada dua hal konvensional yang menjadi eksistensi Badiklat, yaitu pengembangan wawasan tugas fungsi Jaksa dan kompetensi untuk pelatihan dan pendidikan yang menyangkut manajerial dan leadership. Karena brdasarkan United Convention PBB di International Guidelines on The Rule of Prosecutor. Hanya dua syarat yang dibutuhkan bagi seorang Jaksa. yaitu Capability (Kapabilitas) dan Integrity (Integritas).

Hal ini selaras dengan visi dan misi dan program prioritas Jaksa Agung RI Burhanuddin yaitu Institusi Kejaksaan Tidak Hanya Perlu Profesionalitas, tetapi harus jiga berintegritas. Sebab, ungkap Tony untuk menjaga marwah Institusi Kejaksaan RI, generasi Adhyaksa selanjutnya harus menjaga konsistensi dalam rangka peningkatan kualitas dan kompetensi Jaksa di masa mendatang.

Untuk diketahui, seminar hukum dengan tema “Profesi Jaksa dan Pengembangan SDM Kejaksaan Melalui Program Beasiswa Studi Lanjut di Program Studi Doktor Ilmu Hukum Universitas Lampung” ini dilaksanakan secara offline, dan dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Nanang Sigit Yulianto, S.H. M.H., Para Asisten, Para Kepala Kejaksaan Negeri dan Kepala Cabang Kejaksaan Negeri se-Lampung.

Selain itu hadir juga Pelaksana Tugas (Plt) Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. dr. Asep Sukohar, S.Ked. M.Kes., Dekan Fakultas Hukum Universitas Lampung, Dr. M. Fakih, S.H., M.S., para dosen, dan perwakilan mahasiswa program studi doktoral. Sedangkan dalam jaringan (daring), tampak Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Barat, Dr. Masyhudi SH,MH Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bangka Belitung, Juni Daru dan para Jaksa yang berminat untuk studi program S3 beasiswa Badiklat Kejaksaan RI. (Amris)