BALI – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Dr. Petrus Reinhard Golose melakukan pertemuan bersama Duta Besar Kolombia Juan Camilo Valencia Gonzales dan Wakil Kepolisian Kolombia Mayor Jenderal Manuel Antonio Vázquez Prada. Pertemuan bilateral tersebut dilakukan sesaat usai kegiatan puncak Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), Senin (27/6).

Beberapa pejabat BNN RI tampak turut hadir mendampingi Dr. Petrus Reinhard Golose pada pertemuan yang berlangsung di ruang VIP gedung Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) seperti Deputi Pemberantasan BNN Drs. Kenedy, S.H., M.H., Direktur Hukum BNN Susanto, S.H., M.H., Kepala BNN Provinsi Bali Drs. Gde Sugianyar Dwi Dwiputra S.H., M.Si., Kepala Biro Humas dan Protokol Sulistyo Pudjo Hartono, S.I.K., M.Si., serta anggota Kelompok Ahli BNN Harry Richard James Kandou.

Dalam pertemuan singkat tersebut Kepala BNN menyampaikan pentingnya kerja sama internasional mengingat saat ini terdapat 267 juta penduduk dunia mengkonsumsi narkoba dan 36 juta jiwa telah menjadi korban bahaya narkoba.

“Kita harus bekerjasama atas ancaman yang ada untuk menyelamatkan dunia,” ujar Petrus Reinhard Golose.

Pihak Kolombia pada pertemuan tersebut mengatakan bahwa kokain dan ganja merupakan permasalahan utama di negara mereka. Meskipun penggunaan ganja untuk kepentingan medis adalah suatu hal yang legal namun penyalahgunaan ganja sebagai rekreasional banyak terjadi.

Pada kesempatan tersebut Kepala BNN pun mengucapkan selamat kepada aparat penegak hukum Kolombia atas keberhasilan pengungkapan peredaran gelap kokain yang dilakukan beberapa waktu lalu.

*Biro Humas dan Protokol BNN RI*