PALU – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Perindo Sulawesi Tengah, buka suara soal penggantian salah satu ketua DPD-nya. Yang diganti adalah Ketua DPD Perindo Kota Palu, Andrianto Gultom.

Juru bicara (jubir) DPW Partai Perindo Sulawesi Tengah, Moh. Hamdin menyatakan, penggantian Ketua DPD Perindo Palu masih sebatas usulan ke DPP di Jakarta. Belum ada yang definitif.

“Itu masih rencana. Sifatnya masih usulan ke DPP. Karena yang meng-SK-kan itu DPP Perindo,” ujar Hamdin via ponselnya kepada media ini Selasa (11/7/2023) sore.

Hamdin menegaskan, bukan kewenangan DPW yang mengeluarkan SK ketua-ketua partai di daerah. Semua terpusat di DPP di Jakarta. “Kami sebatas mengusulkan saja,” tegasnya.

Disinggung alasan mendasar penggantian Ketua DPD Perindo Kota Palu, Hamdin masih enggan membukanya. Pasalnya, dalam SK usulan penggantian ke Jakarta yang diklaim Hamdin, tidak disebutkan secara detail alasan mengganti Ketua DPD Perindo Palu.

Dalam SK itu justru hanya disebutkan kriteria Pelaksana Tugas atau Plt Ketua DPD Perindo Palu. Kriteria utamanya memiliki dan dianggap punya kemampuan.

“Segera kami buat pernyataan resmi, apa alasan partai sehingga melakukan penggantian. Semoga secepatnya turun SK dari DPP menyahuti usulan dari DPW. Kalau sudah ada, segera kami buat rilis ke teman-teman wartawan,” kelit Hamdin.

ANDONO JABAT PLT

Diberitakan sebelumnya, terhitung sejak hari Selasa (11/7/2023), Andrianto Gultom diganti dari jabatan Ketua DPD Perindo Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Gultom digantikan kader lainnya yakni Andono Wibisono sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Perindo Palu.

Hal ini tertuang dalam SK DPW Perindo Sulteng nomor: 1162-SK/DPW-PARTAI PERINDO/VII/2023. SK ditandatangani Ketua dan Sekretaris DPW Perindo Sulteng, Mahfud Masuara dan Daniel Azis Tulandi.

Andono disebutkan menjabat Plt hingga 12 Juli 2025 mendatang. Selain sebagai pengurus Perindo, Andono saat ini juga tercatat sebagai salah satu Tenaga Ahli (TA) Gubernur Sulteng.

Apa tanggapan Gultom? Dikonfirmasi soal penggantian dirinya, Andrianto Gultom via telepon Selasa (11/7/2023) menegaskan, belum tahu atau menerima informasi soal dirinya yang diganti sebagai Ketua DPD Perindo Kota Palu.

“Saya baru dengar kabar itu. Saya belum ada terima pemberitahuan lisan maupun tertulis,” jawab Gultom saat ditanya penggantian dirinya dari jabatan Ketua Perindo Palu.

Menurut Gultom, selama ini dirinya baik-baik saja dengan partai. Tidak ada masalah internal atau gesekan. Kalau toh tiba-tiba dirinya diganti, Gultom mengaku heran. Kenapa ada proses penggantian.

“Sekali lagi sampaikan, saya belum menerima surat atau pemberitahuan. Jadi, saya anggap itu kabar hoaks. Belum jelas,” tegasnya lagi.

Olehnya, Gultom belum bisa menentukan sikap. Apakah akan menerima atau melakukan upaya lain bila benar dirinya diganti sebagai Ketua DPD Perindo Palu.

Ia hanya menegaskan bahwa dirinya di SK-kan Ketum Perindo Harry Tanoe Soedibyo. Kalau toh dirinya diganti hanya berdasarkan SK DPW Perindo Sulteng, Gultom justru mempertanyakan.

“SK pengangkatan saya dari Pusat. Kenapa DPW yang keluarkan SK penggantian saya,” tegasnya memberi warning kepada internalnya. (*Djoemain)