ACEH TIMUR – Dinilai tidak Becus dan sering membuat kecewa masyarakat pengguna jasa Air PDAM, salah seorang warga  Desa Arul Pinang Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Abu, meminta Penjabat (Pj.) Bupati Ir. Mahyuddin, M.Si untuk mencopot
Direktur PDAM Tirta Peusada Aceh Timur, Jum’ at (21/07/2023).

” Harapan saya selaku konsumen, pengguna jasa PDAM meminta kepada PJ. Bupati Aceh Timur mencopot direktur PDAM yang selama ini telah merugikan kami selaku pengguna jasa PDAM,” ujar Abu.

Lanjutnya, kami sudah beberapa kali mempertayakan kepada pihak PDAM kenapa air tidak berfungsi, tapi pihak PDAM tidak pernah peduli apa yang kita sampaikan. “Kami sebagai costumer merasa dizalimi, apakah karena kami cuma masyarakat biasa bagi pihak PDAM, sehingga aduan kami diabaikan,” terang Abu.

Kata Abu, sebelum lebaran puasa air PDAM baru berfungsi itu pun selama satu minggu saja, sesudah itu air mati lagi hingga saat ini.

“Kita berharap air dari PDAM tapi airnya mati lagi, kalau begini terus buat apa ada PDAM yang tidak berfungsi, kan lebih baik saya mengembalikan saja meteran ke kantor PDAM di peunaron,” tegasnya.

Lanjut Abu, bagi kawan-kawan yang nggak ada fungsi air PDAM Tirta Peusada Aceh Timur. “Mari kita antarkan meteran ke pihak PDAM atau pun ke direkturnya apa kerjanya, air pun tidak berfungsi, “cetus Abu yang kesal.

Hingga saat ini, rasa kecewa kami masyarakat selaku konsumen terhadap PDAM di Aceh Timur terus berlanjut. Tidak ada solusi yang bisa di dengar dari pihak PDAM Tirta Peusada Aceh Timur, ataupun pihak Pemerintah Aceh Timur.

“Apa lagi beberapa bulan yang lalu kami melihat di beberapa media online PDAM di demo oleh masyarakat dan LSM di depan kantor Kejaksaan Aceh Timur, serta ketua DPRK juga mengecam keras untuk di usut direktur PDAM karena banyaknya permasalahan yang tumbuh di PDAM itu sendiri, gimana lagi dengan kami sebagai costumer/masyarakat mau percaya dengan kinerja pihak PDAM namun sampai saat ini kami dari masyarakat melihat direktur PDAM sangat santai,” pungkas Abu.

Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Peusada Aceh Timur Iskandar, SH., saat di Konfirmasi Awak Media via telepon selulernya menjelaskan, bukan tidak menanggapinya, bahwa pihaknya sudah berkerja siang dan malam untuk memperbaiki pipa yang sudah tua, dan ada kendala tehnis lain juga yang perlu mendapat perhatian.

” Seperti listrik padam, sampah di tempat pengolahan air dan untuk wilayah Peunaron sudah di informasikan untuk semetara ini air tidak berfungsi, karena pipa di area Peunaron sudah pada tua. Dan untuk diketahui juga bahwa karyawan kami sampai hari ini masih di lapangan berusaha untuk memperbaikinya,” jelas direktur PDAM Tirta Peusada Aceh Timur.
(Syd).