banner 728x250

Polda Babel Tanam 10000 Bibit Pohon pada Hari Kemerdekaan RI ke-78

IMG-20230823-WA0007
IMG-20230823-WA0006
IMG-20230823-WA0008
IMG-20230823-WA0005

PANGKALPINANG — Sebanyak 10.000 bibit pohon dilakukan penanaman yang dipimpin langsung oleh Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra di lokasi eks penambangan pasir timah di samping Kantor BLK Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (23/8/2023).

Kegiatan penanaman pohon serentak yang terpusat oleh Kapolri di Pulau Rinca NTT ini dalam rangka Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.

Kapolda mengatakan kegiatan penanaman bibit pohon di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini dapat membantu pertumbuhan ekonomi nasional dan kelestarian alam di negeri tercinta.

“Ini merupakan bentuk kepedulian dan kecintaan bersama dalam menjaga bumi dari pemanasan global, perubahan iklim. hutan, lahan dan lingkungan yang ada di bumi Serumpun Sebalai. Kita wajib lestarikan bersama agar tetap terjaga dengan baik dan memberi manfaat bagi kehidupan kita semua,” ujarnya.

Irjen Pol Yan Sultra menjelaskan kegiatan penanaman pohon tersebut dilakukan secara serentak oleh jajaran Polri, khususnya Polda Babel.

“Penanaman pohon ini bisa membuat tanah tetap kokoh, memelihara ketersediaan sumber daya air dan mencegah terjadinya erosi tanah. Hal ini juga dapat melestarikan pohon endemik indonesia yang bisa dijadikan lahan pertanian,” katanya.

Tak hanya itu, menurut Alumni Akademi Kepolisian 1989 ini, kegiatan ini juga bisa menjaga ekosistem alam, mengurangi efek dari pencemaran udara dan global warming.

“Juga dapat melestarikan sumber daya alam yang sudah ada di hutan/lahan dan meningkatkan produktivitasnya, guna membantu peningkatan perekonomian masyarakat,” jelas Yan.

Ia menyebut bibit pohon yang ditanam didaerah ini terdiri dari 1.000 batang bibit kayu putih, bibit jambu mete 900 batang, bibit pohon pinang 600 batang, bibit manggrove 4.300 batang, bibit ketapang 500 batang, bibit alpukat 200 batang, bibit durian 200 batang, bibit mahoni 200 batang, bibit sukun 100 batang, bibit cemara laut 300 batang, bibit blangir 1.000 batang, bibit mangga 600 batang dan bibit kayu camplung 100 batang

“Program penanaman bibit pohon ini dilaksanakan pada lahan yang berada di kawasan hutan, fasilitas umum, dan tempat wisata,” jelas Yan.

Maka dari itu, Kapolda mengharapkan penanaman bibit pohon ini dapat memberi manfaat nyata serta dapat mendorong masyarakat untuk peduli terhadap penghijauan baik di areal yang sudah rusak ataupun lingkungan sekitar.

“Sesuai tema tahun ini “Lestarikan Negeri, Penghijauan Sejak Dini”. Jika masih ada yang melakukan kegiatan pertambangan ilegal di kawasan hutan lindung, fasilitas umum, tempat wisata, dan lahan yang berpotensi terjadinya konflik sosial masyarakat, segera laporkan dan akan kita tindak tegas dan proses hukum,” tandas Yan. (bai)

banner 728x250