BANTAENG – Direktorat Lalu lintas Polda Sulsel menggelar Program Police Goes To School sebagai Pembina Upacara dengan pembinaan tertib berlalu lintas ke berbagai sekolah dari tingkat SD, SMP dan SMA sederajat di wilayah Sulsel.
Khusus di kabupaten Bantaeng sendiri, Satuan lalu lintas polres Bantaeng melaksanakan Police Goes To School di SMA Negeri 4 Bantaeng, SMP Negeri 1 dan SMP Negeri 2 Bantaeng dengan pembina upacara Kasatlantas Polres Bantaeng, Kanit Regident dan KBO polres Bantaeng.
Memasuki H+8 Operasi Zebra Pallawa 2023 Ditlantas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) dan jajaran melaksanakan Kegiatan yang melibatkan Kasubdit , Kapolres dan Kasat Lantas jajaran. Serentak dilaksanakan Senin, (11/09/2023).
Kali ini Kepala Satuan lalu lintas polres Bantaeng mengunjungi Sekolah SMA 4 Bantaeng yang terletak di jalan Elang, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng.
Pada kesempatan itu, Kasatlantas polres Bantaeng Iptu Musmulyadi, S.Pdi memimpin apel serta membacakan sambutan seragam dari Direktorat Lalu lintas Polda Sulsel yang pada intinya menyangkut hal-hal yang penting dalam berlalu lintas diantaranya, Keselamatan dalam berlalu lintas adalah prioritas utama, memahami aturan lalu lintas, mematuhi batas kecepatan, gunakan helm standar, bijaksana di jalan dan berperilaku baik di jalan raya.
Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara, SH, S.I.K, M.Si melalui Kasat Lantas Polres Bantaeng Iptu Musmulyadi, S.Pdi mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah SMA Neg 4 Bantaeng yang telah memberikan ruang untuk melaksanakan sosialisasi.
Lebih lanjut Kasatlantas Polres Bantaeng mengatakan pihaknya melaksanakan sosialiasai Operasi zebra pallawa 2023 ini bertujuan untuk memberikan pendidikan karakter, motivasi serta kedisiplinan dalam tertib berlalu lintas kepada para pelajar.
Di hari kedelapan pelaksanaan Operasi Zebra Pallawa 2023, kami ingin kembali mengajak dan mengingatkan kembali, akan pentingnya tertib berlalu lintas dalam kehidupan sehari-hari.
“Tertib berlalu lintas bukanlah hanya aturan yang harus kita patuhi, tetapi juga sebuah sikap dan nilai-nilai yang harus kita anut dalam setiap beraktifitas di jalan raya,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Kasatlantas polres Bantaeng itu juga menjelaskan cara kerja ETLE mobile hand held yang merekam pelanggaran menggunakan perangkat smart gadget yang terintegrasi dengan data ELTE Nasional.
“Metode tilang dengan ETLE Mobile tidak sama dengan tilang manual maupun ETLE di lapangan, ada alurnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Drs Syafrudin selaku kepala Upt SMA Negeri 4 Bantaeng mengatakan sosialisasi ini tentunya mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada siswa dalam keselamatan berkendara.
Dirinya mengharapkan agar kegiatan ini berkesinambungan supaya anak-anak kita betul-betul kita pastikan keselamatan dalam berkendara dan aman.
“Mudah-mudahan tingkat kepatuhan bisa ditingkatkan dan kedepannya kita coba memikirkan agar siswa siswi yang setiap harinya mengendarai sepeda motor kita akan periksa kelengkapan kendaraannya,” ucap Syafrudin. (TA)